Welcome to my very first Travel Post!
Di Hari Raya Lebaran ini, untuk yang tinggal di Jakarta pasti tau banyak cafe / restoran yang tutup. Hiburan satu2nya hanya jalan-jalan ke Mall atau bersantai di rumah. Nah, mumpung lagi santai begini, enaknya baca review kami ketika kami nge-Trip ke Belitung! Nanti kami share Tips perjalanan, biaya, akomodasi, contact person sewaan, dll.
PENERBANGAN JAKARTA - BELITUNG
kami pergi ke Belitung ini sekitar pertengah Maret 2015 kemarin untuk tujuan photoshoot. Jadi kami akan sharing tips perjalanan ke Belitung berdasarkan biaya per bulan Maret 2015.
Perjalanan ke Belitung (Kota Tanjung Pandan) dari Jakarta dapat ditempuh dengan beberapa maskapai penerbangan, seinget kami ada 2 yang paling terkenal: Sriwijaya Air dan Garuda Indonesia. Dan untuk biaya termurahnya saat itu menggunakan Garuda Indonesia hanya sekitar 490ribuan sekali jalan! (saat itu ada promo Midnite sale Garuda). Flight nya sangat pagi jadi tiba di Belitung sekitar jam 8 pagi. Disarankan untuk sarapan terlebih dahulu di Jakarta karena Bandara Belitung tidak memiliki restoran, hanya toko kecil menjual cemilan.
JASA SEWA MOBIL
Menjelajah belitung itu gampang-gampang susah, karena banyak wilayah yang tidak terdeteksi di google maps. Namun karena kami dan teman2 punya jiwa petualang, maka kami nyetir sendiri dengan mobil sewaan dari kenalan teman.
SEWA MOBIL: Pak Popo 0821.6888.8865 / 0859.7117.6600
BIAYA: Mulai dari IDR 250.000/ hari (tanpa Supir dan belum termasuk BBM)
Nomor di atas adalah contact person untuk penyewaan mobil. Saat itu kami dapet Honda Freed Matic yang muat untuk 5 orang. Mobil ini disediakan di Bandara oleh supirnya. Jadi nanti kami antar pulang supirnya terlebih dahulu, baru kami bebas membawa mobil kemana saja sampai hari kami pulang.
Perlu diingat, kami butuh GPS dari google maps untuk menjelajah wilayah Belitung. Pastikan membawa kartu Telkomsel agar mendapatkan sinyal yang kuat (Tri tidak dapat sinyal sama sekali, kalau kartu lain lupa).
WAJIB: Mengisi bensin di kota tanjung pandan sebelum menuju ke berbagai lokasi di Belitung, karena di semua tempat selain di kotanya tidak memiliki POM Bensin. Sehingga apabila kehabisan bensin di tengah jalan, mau tidak mau harus membeli bensin botolan di pinggir jalan. Saat itu seliternya IDR 8.000 ketika harga resminya IDR 6.800.
Langsung lanjut ke trip pertama ya.
SEKOLAH MUHAMMADIYAH - LASKAR PELANGI
Siapa sih yang tidak tau cerita tentang sekumpulan anak kecil asal Belitung yang sangat rajin bersekolah di SD Muhamadiyah Gantong? Kisah ini diangkat ke layar lebar dengan judul Laskar Pelangi, sehingga sekolah ini dijuluki Sekolah Laskar Pelangi.
Nah, yang satu ini adalah replika dari sekolah aslinya, jadi dibuat sedemikian rupa sehingga menyerupai kondisi aslinya. Perjalanan dari kota tanjung pandan menuju sana cukup jauh, sekitar 2 jam dengan kondisi jalan sangat sepi dan perjalanan sejauh lebih dari 60 km. Pulang Pergi sekitar 130an km. Jadi pastikan bensin Full ketika berangkat.
Nah, menurut warga sekitar, kalian bisa melanjutkan perjalanan ke rumah Ko Ahok dari sini, namun kami tidak lanjut karena sudah cukup lelah. Maka kami lanjutkan perjalanan menuju destinasi ke 2 yaitu Danau Kaolin!
DANAU KAOLIN - TAMBANG TIMAH
Gambar di atas ini merupakan kondisi langit yang pucat ketika musim hujan, sedangkan gambar di bawah ini merupakan kondisi langit ketika musim panas dengan langit yang biru.
Danau Kaolin ini terletak dekat dengan pusat kota Tanjung Pandan, jadi sangat mudah menuju ke sana. Dulunya tempat ini merupakan tambang timbah yang sangat besar di Belitung, namun lubang lubang besar yang diakibatkan oleh galian tambang ini telah menyebabkan kerusakan lingkungan yang sangat parah. Namun, berkat CSR dari perusahaan penambang timah tersebut, lubang besar ini disulap menjadi sebuah tempat wisata baru di Belitung.
Ketika kami dateng bulan maret, pas lagi turun hujan di Belitung dan pasir di sekitar danau ini menjadi sangat lembek seperti lumpur. Ada beberapa spot yang pasirnya sangat lembek sehingga tidak cocok untuk diinjak. Maka di sarankan datang ketika musim panas seperti May - July. Dan ketika musim panas, awan terlihat dengan jelas dan langit berwarna sangat biru. Kontras dengan ketika musim hujan dimana langit putih pucat dan tak terlihat awan.
Air di danau ini berwarna toska / biru kehijauan, sehingga sangat bagus untuk photoshoot. Hanya saja perlu diperhatikan angel2 foto yang tepat sehingga tidak menangkap gambar kendaraan pengangkut pasir atau pasir2 kotor di sekitar sana seperti pada gambar di bawah ini.
BEST AUTHENTIC BELITUNG RESTAURANT
VENUE: Ruma Makan Belitong Timpo Duluk
LOKASI: Jl Mat Daud No.22 RT11/RW04, Belitung
Sebenarnya kami mencoba restoran ini bukan di hari pertama, karena mencari restoran yang cukup oke sedikit sulit. Dan tanpa sengaja kami menemukan restoran ini di peringkat pertama Tripadvisor untuk wilayah Belitung.
Restoran ini menyediakan masakan khas Belitung dan Melayu. Masakan dan Interior Design Restorannya sangat kental dengan Belitung Tradisional, seperti mencerminkan kehidupan petani.
kami mencoba paket 6 lauk (piring berwarna biru) seharga IDR 200ribuan ditambah dengan beberapa makanan tambahan. Dan total untuk 3 orang, kami menghabiskan sekitar IDR 300ribuan. Bisa terbilang harga ini yang termahal selama perjalanan 3 hari kami di sana. Namun, pengalaman bersantap di restoran ini cukup teringat.
Sebelum kami makan malam di restoran ini, di siang hari kami mampir ke salah satu Mie Belitung paling terkenal di sana: Mie Belitung Atep. Kuah nya kuah kental udang berwarna coklat dengan rasa manis dan gurih. Namun porsinya cukul kecil dan seporsi seharga IDR 13.000 saja. Foto tidak tersedia.
Restoran ini menyediakan masakan khas Belitung dan Melayu. Masakan dan Interior Design Restorannya sangat kental dengan Belitung Tradisional, seperti mencerminkan kehidupan petani.
kami mencoba paket 6 lauk (piring berwarna biru) seharga IDR 200ribuan ditambah dengan beberapa makanan tambahan. Dan total untuk 3 orang, kami menghabiskan sekitar IDR 300ribuan. Bisa terbilang harga ini yang termahal selama perjalanan 3 hari kami di sana. Namun, pengalaman bersantap di restoran ini cukup teringat.
Sebelum kami makan malam di restoran ini, di siang hari kami mampir ke salah satu Mie Belitung paling terkenal di sana: Mie Belitung Atep. Kuah nya kuah kental udang berwarna coklat dengan rasa manis dan gurih. Namun porsinya cukul kecil dan seporsi seharga IDR 13.000 saja. Foto tidak tersedia.
VENUE: Warung Kopi Kong Djie
LOKASI: Jl. Gegedek, Belitung
Warung kopi yang satu ini juga sangat terkenal karena kopunya sangat khas Belitung. Tokonya menyerupai warung kecil sederhana di pedalaman dan banyak orang tua yang berkumpul bersama sahabat untuk sekedar meminum kopi di sini. Harganya pun sangat terjangkau, hanya IDR 8.000/ gelas. Jadi tidak ada salahnya untuk mencoba kopi di sini.
kami akan lanjut menceritakan destinasi utama dari trip kami ke Belitung, yaitu pantai dan lautnya yang sangat jernih. Jadi pantau kami terus di post berikutnya atau subscribe email kamu di blok sebelah kanan atas halaman ini untuk mendapatkan notifikasi postingan terbaru kami.
- TO BE CONTINUED PART 2 -
LOKASI: Jl. Gegedek, Belitung
Warung kopi yang satu ini juga sangat terkenal karena kopunya sangat khas Belitung. Tokonya menyerupai warung kecil sederhana di pedalaman dan banyak orang tua yang berkumpul bersama sahabat untuk sekedar meminum kopi di sini. Harganya pun sangat terjangkau, hanya IDR 8.000/ gelas. Jadi tidak ada salahnya untuk mencoba kopi di sini.
WHAT'S NEXT?
kami akan lanjut menceritakan destinasi utama dari trip kami ke Belitung, yaitu pantai dan lautnya yang sangat jernih. Jadi pantau kami terus di post berikutnya atau subscribe email kamu di blok sebelah kanan atas halaman ini untuk mendapatkan notifikasi postingan terbaru kami.
- TO BE CONTINUED PART 2 -
FIND ME HERE
Komentar ini telah dihapus oleh administrator blog.
BalasHapus